Salah satu masalah kesehatan yang kerap terjadi pada ibu hamil adalah anemia atau darah rendah. Penyakit ini disebabkan karena jumlah sel darah merah lebih rendah dari jumlah normal. Tahukah kamu, apabila jumlah sel darah merah terlalu sedikit, ibu dan janin bisa mengalami kekurangan gizi dan oksigen yang dapat membahayakan keselamatan. Karena itu, ketahui lebih dahulu tiga jenis anemia yang sering dialami ibu hamil serta cara mengatasinya.
 

Anemia Pada Ibu Hamil

1. Anemia defisiensi zat besi

Anemia jenis ini disebabkan oleh kekurangan zat besi. Zat besi diperlukan untuk membantu tubuh memproduksi sel darah merah segar yang kaya oksigen dan nutrisi. Aliran darah, oksigen, serta nutrisi sangat penting untuk mendukung proses tumbuh kembang janin dan memelihara kondisi plasenta tetap optimal.
Untuk mengatasi anemia jenis ini, ibu hamil wajib mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi seperti ikan, daging merah, ayam, sayuran hijau, telur, tahu, serta kacang-kacangan.
 

2. Anemia defisiensi folat

Anemia defisiensi folat terjadi ketika tubuh ibu hamil kekurangan asupan asam folat (vitamin B9). Hal ini disebabkan karena malabsorpsi, yaitu gangguan pencernaan dimana tubuh tidak dapat menyerap asam folat secara efektif. Sedangkan asam folat adalah nutrisi penting untuk membentuk protein baru di dalam tubuh yang menghasilkan sel darah merah dan membentuk DNA pada janin.
Mencukupi kebutuhan asam folat dapat mencegah risiko bayi terlahir mengalami cacat tabung saraf seperti spina bifida dan anencephaly hingga 72%. Sumber asam folat bisa diperoleh dari asparagus, alpukat, telur, hati ayam atau sapi.
 

3. Anemia defisiensi vitamin B12

Jenis penyakit anemia yang juga sering dialami ibu hamil adalah anemia defisiensi vitamin B12, yaitu kekurangan vitamin B12. Sedangkan vitamin B12 diperlukan tubuh untuk membantu produksi sel darah merah. Sumber vitamin B12 yang baik bagi ibu hamil bisa didapat dengan mengonsumi ikan salmon, ikan tuna, daging sapi, susu, dan telur.
Lindungilah calon buah hati dengan selalu menjaga kesehatan dan penuhi nutrisi penting seperti zat besi, asam folat serta vitamin B12. Kamu juga bisa mempersiapkan masa depan buah hati dengan memiliki asuransi jiwa sebagai wujud tanggungjawab di masa depan.
 
Sumber: alodokter.com