Ketahui 5 Manfaat Mendengarkan Musik Bagi Kesehatan
27 Oktober 2020

Musik diciptakan sebagai hiburan, namun di balik itu, musik juga memberikan banyak dampak positif bagi kesehatan. Baca selengkapnya!

Apakah kamu orang yang suka mendengarkan musik? Musik diciptakan sebagai hiburan, namun di balik itu, musik juga memberikan banyak dampak positif bagi kesehatan. Baca selengkapnya di bawah ini.

Manfaat Mendengarkan Musik Bagi Kesehatan

Meredakan stres

Ketika kamu mengalami stres, mendengarkan musik kesukaan mampu membuat perasaan kamu menjadi lebih tenang. Hal ini dikarenakan mendengarkan musik dapat menurunkan kadar kortisol di tubuh. Kortisol adalah hormon yang bertanggung jawab sebagai respons terhadap stres. Jadi, jika stres menyerang, langsung saja putar musik kesukaanmu.

Menyehatkan Jantung

Musik memiliki tempo tertentu yang dapat mempengaruhi aktivitas fisiologis tubuh, seperti detak jantung, suhu tubuh, hingga tekanan darah. Ketika kamu mendengarkan musik dengan tempo cepat, detak jantung otomatis akan menjadi cepat. Keadaan ini pun berlaku sebaliknya. Tempo musik inilah yang dapat memberikan relaksasi pada jantung sehingga jantung menjadi lebih sehat.

Menurunkan Tekanan Darah Tinggi

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, tempo musik dapat mempengaruhi tekanan darah. Mendengarkan musik klasik dapat mengurangi kecemasan dan stres sehingga tubuh mengalami relaksasi, yang berdampak baik bagi penurunan tekanan darah tinggi.

Membuat Tidur Lebih Nyenyak

Selain menurunkan tekanan darah tinggi, musik klasik juga efektif untuk mengatasi insomnia dan membuat tidur lebih nyenyak. Perasaan santai yang diciptakan dari musik klasik membuat seseorang menjadi lebih mudah tertidur. Alhasil, kualitas tidur kamu jadi lebih baik dan tubuh lebih segar di pagi hari,

Meningkatkan konsentrasi dan daya ingat

Rutinitas belajar atau bekerja sepanjang hari sering kali membuat fokus berkurang. Namun, kamu bisa mengatasinya dengan belajar atau bekerja sambil mendengarkan musik. Saat mendengarkan musik, saraf-saraf otak akan berkerja semakin aktif. Hal ini yang kemudian mempengaruhi kinerja memori, kognitif, dan emosional berjalan baik. Alhasil, kamu menjadi lebih berkonsentrasi dan daya ingat semakin kuat.

Sumber: kompas.com dan halodoc.com